Rabu, 29 Februari 2012

Adele, 21=6

Pagelaran Grammy ke 54 tahun ini meninggalkan cerita manis pada seorang Adele Adkins, dan mungkin tidak akan dia lupakan sepanjang karirnya, bagaimana tidak, Adele berhasil memboyong 6 penghargaan Grammy, termasuk penghargaan bergengsi untuk album terbaik tahun ini untuk album “21”nya  dan rekaman terbaik untuk lagunya Rolling In the Deep.

Penampilan Adele di Grammy 2012

Hal ini menarik perhatian saya untuk mendengarkan keseluruhan lagu dalam album Adele “21”, yang awalnya saya hanya tau “Someone Like You” dan “Rolling In The Deep”, dan setelah selesei mendengarkan semua lagu dalam album itu saya hanya bisa bilang bahwa 6 penghargaan Grammy itu telah diberikan pada orang yang tepat.

Adele dengan 6 penghargaan Grammy-nya
Adele adalah seorang penyanyi kelahiran Inggris, 23 tahun silam, 21 adalah album kedua Adele, sebelumnya dia telah merilis album pertamanya bertajuk “19” pada tahun 2008. Untuk album pertamanya Adele juga memperoleh penghargaan Grammy untuk Best New Artist dan Best Female Pop Vocal Performance. Jika dibanding dengan album pertamanya, menurut saya, 21, jauh lebih easy listening..mungkin itu pula yang membuat album ini meraih lebih banyak penghargaan grammy. Tidak tanggung2, Adele memenangi 6 penghargaan dari 6 nominasi yang diperoleh..artinya Adele benar2 memenangkan segalanya malam itu. Enam penghargaan yang diperoleh Adele :  Album of the Year Best Pop Vocal Album Record of the Year Song of the Year Best Short Form Music Video dan Best Pop Solo Performance.

Cover album 21, Adele
21 berisi sebelas lagu, dan untuk duluxe Edition,  ada bonus track sebuah lagu yang dibawakan live Need You Now, dan untuk yang mendownload iTunes dan Edisi Jepang, Adele memberikan satu lagu tambahan I Found A boy. Lagu2 yang disajikan Adele di 21 ini mungkin banyak lagu galau, namun bukan lagu galau cemen, lirik yang mengena semakin mengena dengan suara Adele yang luar biasa. Seperti yang dia tunjukkan pada lagu Dont You Remember dan Turning Table





Terutama pada lagu Dont You Remember, Adele benar2 membawakan lagu ini dengan luar biasa....setiap kalimat benar2 menunjukkan bagaimana rasanya ditinggal seorang kekasih yang bahkan tidak mengingat apa yang sudah terjadi. Berikut adalah video live performance Adele saat membawakan lagu Dont You Remember.


  Lagu lain yang enak didengar adalah Hidding My Heart, Lovesong, He Wont Go dan One and Only. Jika berharap lagu dengat beat, bisa didengar di lagu Set Fire to Rain, Rumor Has It dan tentunya lagu hitsnya Rolling In The Deep. Namun tidal lengkap jika membicarakan 21 tanpa bercerita tentang lagu Someone Like You, Yap..lagu inilah yang berhasil membius jutaan pendengar dan membawa karir Adele melejit  yang membawa namanya tercetak tinta emas dalam sejarah penghargaan Grammy.  Jadi yang ingin mendengarkan album bermutu, tak ada salahnya jika menjadikan album 21 Adele ini sebagai koleksi.

Berikut adalah penampilan luar biasa Adele pada perhelatan Grammy lalu..enjoy it :)

Rabu, 22 Februari 2012

Editorial Media Indonesia 21 Februari 2012.....

Editorial Media Indonesia Edisi 21 Februari 2012
Melihat Editorial Media Indonesia edisi Selasa, 21 Februari 2012, yang bertajuk “Belajar dari Jerman” membuat saya jadi tergelitik. Seperti yang kita tahu Presiden Jerman, Christian Wulff, mengundurkan diri karena diduga terlibat dalam skandal korupsi. Hehehe..masih diduga loh, tapi coba jika kita tengok ke negara kita sendiri, banyak Menteri yang juga “masih diduga” bahkan mungkin lebih parah, karena nama sang Menteri sudah beberapa kali disebut dalam persidangan kasus korupsi yang sedang heboh di Indonesia “Wisma Atlit” dan juga beberapa disebut dalam kasus yang lain, namun para Menteri kita ini masih gagah berdiri sebagai Menteri. Entah mungkin karena sistem hukum yang berbeda atau mungkin memang pimpinan negara ini sudah tidak tahu malu....paling gampang, tengok saja Angelina Sondakh yang masih bisa berjalan dan bekerja sebagai wakil rakyat di DPR setelah menjadi tersangka kasus korupsi. Mereka terlalu heboh dengan perpindahan antar fraksi yang diterapkan partai Angelina Sondakh, malah salah satu pihak partai mengatakan itu bodoh jika melakukan perpindahan, tapi menurut saya, sungguh bodoh masih menggunakan orang yang sudah punya label “tersangka”. Saya mengutip kalimat dari Christian Wulff dari harian Jawa Pos, 18 Februari 2012 kemarin, “Jerman membutuhkan seorang Presiden yang didukung penuh oleh mayoritas rakyat, bukan hanya sejumlah penduduk”, Wulff mengungkapkan hal tersebut dalam sebuah jumpa pers, Wulff juga menyatakan bahwa dukungan dan kepercayaan rakyat Jerman kepadanya terus berkurang, karena itu, menurut dia, jalan terbaik ialah meletakkan jabatan. Hehehe...sungguh berbeda dengan yang terjadi disini, yang ada para pemimpin menggunakan kebebasan mengungkapkan pendapat untuk masyarakat sebagai tameng untuk tetap bertahan walau sudah mendapat ratusan demo ketidakpuasan masyarakat. Jadi jika berbicara tentang Pemimpin yang berhati besar mau mengundurkan diri untuk kepentingan negaranya, rasanya jauh di angan2. Walau pada kenyataannya ada ditemukan di Indonesia, pemimpin yang mengundurkan diri karena merasa tidak mampu menjalankan fungsinya, seperti wakil Gubernur Jakarta, tapi yang seperti ini jumlahnya sangatlah sedikit.

Kembali pada acara Editorial Media Indonesia, komentar yang diberikan pemirsa saat itu juga menunjukkan ketidakpercayaan pada pemerintah, beberapa mengatakan sangat mustahil untuk merubah apa yang sudah terjadi saat ini, bahkan dengan ide pergantian sumpah jabatan sekalipun. Menurut Elman Saragih, salah satu pimpinan Media Indonesia, yang menjadi pembicara pagi itu, menyatakan jika moralnya yang sudah rusak, dengan sumpah pocong atau sumpah tujuh turunan juga tidak akan bisa mengubah apapun. Lalu ada komentar lain yang berharap akan ada majelis rakyat, yang benar2 berisi rakyat yang akan menghukum sendiri pemimpin yang terlibat dalam kasus korupsi, hehehe hukum masyarakat kalau sudah berlaku pasti mengerikan.

Berbicara tentang hukum rakyat, saya jadi ingat sebuah film berjudul Law Abiding Citizen, film yang bercerita tentang Clyde Shelton, seorang rakyat biasa yang mencoba mencari keadilan atas kasus pembunuhan yang menimpa keluarganya, karena usaha yang dilakukannya hanya berujung pada jalan buntu, akhirnya dia memutuskan untuk mengambil jalannya sendiri..hukum rimba.
Salah satu adegan dalam film "Law Abiding Citizen"
Sepuluh tahun setelah kejadian, dia memulai rencana yang sudah dirancangnya, dia membunuh sendiri pelaku pembunuhan keluarganya, dengan meninggalkan bukti yang akan mengantarkan kepolisian untuk menangkapnya. Ya, dia memang berencana untuk ditangkap, dalam persidangan dia mempermalukan jaksa yang akan melepasnya bersyarat, dan dalam penjara dia benar2 melakukan pembalasan, dia membantai hampir semua pihak yang terkait dengan kasusnya dahulu, baik jaksa, Kepala Kejaksaan, pengacara dan berikutnya dia mengincar walikotanya. Walau semua pihak mengetahui dialah yang melakukan semua pembunuhan, namun mereka tidak bisa membuktikannya, karena dia sudah ada di penjara. Namun pada akhirnya senjata yang akan dia gunakan untuk mengebom kantor walikota, malah mengebom dirinya sendiri. Tapi misinya sudah berhasil, dia sudah mempermalukan hukum, hukum yang sudah mengecewakan dirinya. http://www.imdb.com/title/tt1197624/

Tentunya kita tidak berharap akan ada pengadilan oleh rakyat pada tersangka korupsi, karena yakinlah, pasti jika hal itu terjadi jelas akan mengerikan, karena rakyat sudah jengah dengan berbagai kasus korupsi yang telah terungkap, namun tak ada satupun kasus terselesaikan. Atau mungkin yang dikatakan Alm Zainudin M.Z benar adanya, bahwa jika dulu korupsi yang terjadi di Indonesia masih dilakukan di bawah meja, tapi kalau sekarang semeja2nya juga dikorupsi. Kalau sudah begitu, begini rumusnya, yang namanya budaya, tentu akan sulit dihapuskan, namun percayalah, suatu saat nanti Indonesia pasti akan menemukan pemimpin yang budiman, pemimpin yang benar2 anti korupsi yang mengutamakan masyarakatnya.

Berikut adalah link untuk tayangan Editorial Media Indonesia Edisi 21 Februari yang dapat disaksikan kembali di web Metro Tv http://www.metrotvnews.com/metromain/newsprograms/2012/02/21/11617/Belajar-dari-Jerman

Sabtu, 18 Februari 2012

Cinta dalam Sebuah Film

Bulan Februari dikenal sebagai bulan cinta..karena adanya hari valentine di dalamnya. Walau mungkin sudah lewat masa valentine, tapi tidak ada salahnya jika saya membahas sedikit tentang cinta. Cinta adalah anugrah terindah dari Tuhan untuk manusia, cinta bisa menghapuskan kekejaman di dunia, namun cinta yang salah juga bisa menghancurkan. Tapi saya tidak tertarik berbicara tentang cinta yang menghancurkan. Cinta sendiri telah menghasilkan ribuan cerita yang dapat diangkat dalam sebuah film, berikut adalah beberapa film yang menurut saya cocok untuk meramaikan bulan penuh cinta ini: Just Like Heaven, Wicker Park, Love Actually, Little Manhattan, 50 First Date dan The Notebook.

David dan Elizabeth
Just Like Heaven diawali dengan cerita Elizabeth, seorang dokter yang tidak punya waktu memikirkan hal lain selain pekerjaannya, yang membuat Abby, kakaknya, merancang sebuah pertemuan untuk Elizabeth dengan seorang pria, namun rencana itu gagal, karena Elizabeth mengalami kecelakaan. Lalu cerita berpindah pada David, seorang pria yang ditinggal mati istrinya, sedang mencoba memulai hidupnya lagi dengan mencari tempat tinggal baru. Di apartemen barunya itulah dia bertemu arwah seorang wanita dan jatuh cinta padanya. Sampai akhirnya diketahui bahwa arwah wanita itu adalah Elizabeth, dan diketahui pada mulanya David adalah pria yang akan ditemui Elizabeth pada malam dia mengalami kecelakaan. Sungguh romantis ketika cinta tidak mengenal batas dunia dan bahkan tak bisa dipisahkan oleh takdir.

Wicker Park sebuah film yang disajikan dengan cara yang berbeda namun apik. Menampilkan cerita cinta dari tiga sudut pandang yang berbeda namun saling berhubungan.  Berawal dari cerita Matthew yang terlihat telah mempunyai kehidupan sempurna dengan kekasih yang akan segera dinikahinya. Namun sebuah kejadian tanpa sengaja di area telepon sebuah restoran membawanya kembali pada memori 2 tahun lalu dengan mantan kekasihnya yang tiba2 menghilang, Lisa.
Matthew-Lisa-Alex
Matthew pun membatalkan perjalanan bisnisnya demi mengejar Lisa yang menurutnya ada disekitarnya. Lalu potongan2 memorinya bersama Lisa pelan2 kembali merasukinya selama pengejarannya. Saat pengejarannya seperti sudah hampir menemukan titik terang, menjadi hilang karena wanita yang ditemuinya bukanlah Lisa yang dia kenal, namun Lisa yang lain. Walau akhirnya diketahui “Lisa” bukanlah Lisa, tapi Alex yang ternyata adalah teman Lisa. Kemudian cerita berubah, bergantian antara  memori yang dimiliki Lisa dengan memori yang dimiliki Alex. Pada akhirnya diketahui bahwa menghilangnya Lisa bukan karena sengaja namun karena telah diatur oleh Alex, karena Alex juga merasakan rasa yang sama dirasakan Matthew pada saat pertama bertemu Lisa, love at the first sight. Sebuah memorable quote dari Alex sebagai pembelaan atas apa yang telah dilakukannya pada matthew dan Lisa,  ” Love makes you do crazy things, insane things. Things in a million years you'd never see yourself do. But there you are doing them... can't help it.”
Alex pada Matthew, ” Love makes you do crazy things, insane things. Things in a million years you'd never see yourself do. But there you are doing them... can't help it.”

Love Actually merupakan film yang berisikan potongan2 cerita cinta yang dialami beberapa orang dalam suatu wilayah di Inggris. Mulai dari Perdana Mentrinya yang jatuh cinta pada salah satu staf rumahnya Natalie.
PM dan Natalie
Kemudian ada kisah Billy Mack, seorang artis masa lalu yang mencoba sukses kembali, dengan managernya.
Billy Mack dan Manajernya
 Juga ada Sarah yang harus menahan cintanya pada Karl demi untuk menjaga kakaknya yang sakit. Lalu ada Harry, seorang suami,  yang berjuang menahan untuk menerima godaan dari sekretarisnya, Mia. Sebuah memorable quotes yang diberikan Karen, istri Harry yang mengetahui ada sesuatu yang terjadi pada suaminya dan sekretarisnya, “Tell me, if you were in my position, what would you do? Imagine your husband bought a gold necklace, and come Christmas gave it to somebody else... Would you wait around to find out... Would you wait around to find out if it's just a necklace, or if it's sex and a necklace, or if, worst of all, it's a necklace and love? Would you stay, knowing life would always be a little bit worse? Or would you cut and run?”
Harry dan Karen
Jamie dan Aurel
Kemudian ada Jamie yang menemukan fakta bahwa kekasihnya berselingkuh, memilih berlibur dan bertemu dengan Aurellia, dan jatuh cinta, namun ada satu masalah, Aurellia adalah wanita dari Portugis yang tidak bisa bahasa Inggris, begitu pula Jamie tidak bisa bahasa Portugis, but love will find the way, karena mereka saling belajar, dan di akhir cerita Jamie melamar Aurellia dengan menggunakan bahasa Portugis, dan Aurellia menjawab pinangan Jamie dengan menggunakan bahasa Inggris “Thank you. That will be nice. Yes is being my answer. Easy question”.
Sam dan Joanna
Lalu ada John yang kebingungan karena Sam anaknya tidak berhenti murung sepeninggal ibu kandungnya, namun yang membuat Sam sedih ternyata bukan kematian ibunya tapi karena dia sedang mengalami cinta pertama pada teman satu sekolahnya, Joanna. Dan terakhir ada Mark, yang jatuh hati pada Juliet, istri sahabat baiknya. Mark mencoba menutupi perasaannya dengan benci pada Juliet, sampai Juliet melihat video rekaman pernikahannya dengan Peter yang dibuat oleh Mark, berisi dirinya semua. Adegan paling romantis di film ini pun muncul saat Mark menyatakan cintanya pada Juliet.


Little Manhattan menceritakan cinta pertama seorang anak kecil bernama Gabe. Banyak kelucuan-kelucuan yang akan kita temukan di film ini, berawal dari Gabe yang selalu menganggap anak perempuan adalah monster hingga suatu saat dirinya merasakan sesuatu yang aneh dalam dirinya ketika melihat satu anak perempuan yang menurutnya berbeda, Rosemary Telesco.
Gabe's first kiss
Gabe akhirnya menyadari bahwa rasa yang berbeda itu bernama “cinta”. Dan ada satu adegan tak terlupakan di film ini


50 First date bercerita tentang Henry Roth seorang playboy yang akhirnya menemukan cinta sebenarnya pada diri Lucy Whitmore, yang ternyata menderita penyakit hilang ingatan setelah mengalami kecelakaan. Otak Lucy tidak dapat lagi menyimpan memori hal2 yang terjadi setelah kecelakaan.
Hendry dan Lucy
Henry benar-benar jatuh cinta pada Lucy, karena dia berani mengambil segala resikonya dan menikah dengan Lucy.

The Notebook adalah film yang baru saja saya lihat dan langsung jatuh cinta pada film ini. Bercerita tentang seorang pria tua yang berusaha menghibur salah satu temannya di panti jompo dengan bercerita tentang Noah, seorang remaja yang jatuh cinta pada Allie sejak pertama bertemu.

Berawal dengan penolakan akhirnya Noah berhasil mendapatkan cinta Allie, namun cinta mereka tidak berjalan mulus karena orangtua Allie menolak hubungan mereka karena latar belakang Noah yang hanya anak desa. Walau sempat melawan, akhirnya Allie menurut orangtuanya untuk kembali ke kota, tanpa tahu bahwa selama setahun telah ada 365 surat yang dikirimkan Noah padanya. Tujuh tahun berselang, Allie pun bertemu dengan Alan, seorang pemuda kaya, Allie jatuh cinta padanya walau bayangan Noah tak pernah hilang. Di lain pihak, Noah pun memutuskan meneruskan hidupnya tanpa Allie, dia menjadi tentara, lalu membeli rumah impiannya, dan membangunnya sesuai dengan yang diinginkan Allie. Sedang Allie pun akhirnya menerima lamaran Alan, saat melihat berita tentang pernikahannya di surat kabar setempat, Allie melihat gambar Noah terpampang tepat di bawah berita tentang pernikahannya, dan Allie pun pingsan. Allie Memutuskan untuk menemui Noah, dan masa2 indah mereka kembali terulang. Saat Alan akhirnya menyusul Allie, dia berada pada sebuah pilihan yang sulit......namun dia telah memilih cinta sejatinya, Noah.
Dipenghujung cerita diketahui bahwa dua orangtua di panti jompo itu adalah Noah dan Allie.